Abu
Sisa pembakaran dari mineral-mineral yang tidak hangus dalam batubara seperti lempung, kuarsa, pasir, lanau dan belerang bila batubara dibakar. Mineral-mineral tersebut secra kimia dan fisika sama dengan lempung, kuarsa, pasir, lanau, dan belerang yang terdapat di alam.
ACRIL
Singkatan dari Australian Coal Industriy Research Laboratory. Laboratorium dan pusat penelitian/pengkajian batubara serta analisa teknologi, kimia dan praktis, baik untuk maksud ilmiah maupun untuk industri secara luas di Australia .
ADB
Singkatan dari Air Dried Basis (lihat dried basis)
Air asam penirisan
Air bersifat asam yang ditiriskan dari tambang batubara dalam atau tambang batubara terbuka yang dihasilkan oleh reaksi organik atau inorganik bahan-bahan mengandung pirit (besi sulfida) dengan air dan oksigen sehingga air ini mengandung asam belerang dan besi.
Air-Dried Basis
disingkat ADB atau adb, berarti analisis conto batubara dalam keadaan kadar kelembaban yang hampir sama dengan kelembaban udara sekitarnya.
Air Dried
disingkat AD atau ad, berarti conto batubara dikeringkan secara alami atau dalam alat pengering pada suhu ruang sebelum dianalisis.
Analisis Batubara
analisis senyawa-senyawa pembentuk batubara dan jumlah yang terkandung dalam batubara dengan metoda kimia.
Analisis Proksimat
penentuan pesentase dari kadar kelembaban, zat terbang, karbon tertambat (karbon tetap) dan abu dengan cara tertentu di laboratorium umumnya untuk batubara dan kokas. Walaupun tidak tepat analisa proksimat lebih sering mencantumkan nilai kalor batubara, analisa dilakukan pada basis conto sebagai diterima (as-reveived), bebas kelembaban (moistur free) dan bebas abu (ash-free).
Analisis Ultimat
analisa laboratorium untuk menentukan kandungan abu, karbon, hidrogen, ogsigen dan belerang dalam batubara dengan metoda tertentu. Kandungan itu dinyatakan dalam persen pada basis contoh dikeringkan pada suhu 105 ºC dalam keadan bebas kelembaban dan abu.
Antiklin
lapisan yang membentuk dua sisi kemiringan berlawanan arah (seakan-akan mempunyai kemiringan yang berlawanan) sama seperti atap rumah.
Antrasit
batubara keras dengan peringkat teretinggi, berwarna hitam dengan kilap tinggi, mengandung persentasi tinggi karbon tertambat (karbon tetap) biasanya antara 92% - 98% (dalam basis kering, bebas bahan mineral/DMMF). Antrasit sukar terbakar dan bila terbakar menimbulkan nyala pendek berwarna biru tanpa asap. Dari segi tingkat pengkarbonan (carbonization) hanya grafit (yang tidak termasuk batubara) yang berada pada tingkat yang lebih tinggi. Di Indonesia satu-satunya tambang penghasil antrasit adalah tambang batubara Bukit Asam, Tanjung Enim, Sumatera Selatan dengan tonase yang sangat kecil dibandingkan dengan batubara sub-bitumen (steaming coal) sebagai produk utama. Antrasit Indonesia dipasarkan dengan spesifikasi umum; nilai kalori 7400 Kkal/Kg – 8300 Kkal/Kg (ADB), kelembaban total 2% - 8% (ARB), abu 6% - 20% (ADB) dan belerang total 0.57% - 1.79%.
AQ
simbol ukuran garis tengah (diameter) contoh inti pemboran dan juga ukuran lubang bor yaitu 27.0 mm dan 48.0.
ARB
singkatan dari as-received basis ( lihat as-received basis)
Ash Fusibility
ukuran dalam derajat suhu dari abu batubara melunak dengan cara uji karbon contoh batubara (di laboratoroum dengan cara dan keadaan baku .
Ash Fusion Temperature
suhu pelunakan abu, yakni suhu ketika conto batubara (biasanya dibentuk seperti kerucut kecil) mulai berubah dan melunak mendekati pelelehan dalam uji bakar laboratorium.
As-Received Basis
disingkat ARB atau arb, yang berarti conto yang dianalisa sesuai keadaan pada waktu diterima dilaboratorium.
As-Sampled
disingkat AS atau as, sama dengan as-rerceived. Hasil analisa conto ketika diambil dilapangan termasuk kadar kelembaban total (total moisture content).
Assess
menganalisa secara kritis dan memberikan penilaian yang tegas dari segi geologi atau potensi ekonomi, nilai, status, kualitas, kuantitas, potensi penggunaan dan segi-segi lainnya terhadap cadangan serta sumber-sumber batubara.
ASTM
singkatan dari American Society for Testing and Materials, suatu lembaga di Amerika Serikat yang menguji conto bahan dan hasilnya secara luas diakui sebagai hasil analisis yang baku .
Atap
batuan diatas lapisan bahan galian; banyak digunakan dalam tambang batubara yang berarti batuan yang terdapat langsung diatas lapisan batubara. Atap ini dijumpai setelah pengambilan batubara, penggalian lubang-lubang penambangan atau dari conto batubara dalam.
Attitude
tingkatan perubahan kemiringan lateral dari lapisan batubara yang berhubungan dengan topografi permukaan. Tingkat perubahan ini merupakan faktor yang perlu untuk pertimbangan pilihan lokasi penambangan yang akan dikembangkan karena berkenaan dengan tingkat pertambahan kedalaman tambang batubara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar