Featured Posts

Bismillahirohmanirrohim

Kamis, 20 Oktober 2011

PHOSPAT


A. GENESA PHOSPAT

Genesa batuan phospat terjadi dalam gua-gua gunung kapur sebagai hasil proses reaksi kimia antara kotoran, urine, bangkai burung-burung dan kelelawar yang tinggal menempati gua-gua tersebut dengan batuan kapur dengan batuan waktu dan suhu yang berlangsung cukup lama sehingga terjadi penkarbonatan pada endapan phospat tersebut. .
Umumnya batuan phospat mengandung mineral cryptokristalin yang terdiri dari tri calcium phospat dengan bermacam-macam prosentase kandungan air dan mengandung sedikit Kalsium Carbonat (CaCO3), umumnya kurang dari 10 % kandungan flourite dengan prosentase 3 sampai 4 % dan zat organik lainnya.
Berdasarkan mineral pembentuk yang dikandungnya maka bantuan phospat dapat dibagi menjadi :
a.       Calsium Phospat
b.      Alumina Phospat
c.       Ferro Phospat
d.      Kalium-Alumina Phospat.

Fosfat adalah unsur dalam suatu batuan beku (apatit) atau sedimen dengan kandungan fosfor ekonomis. Biasanya, kandungan fosfor dinyatakan sebagai bone phosphate of lime (BPL) atau triphosphate of lime (TPL), atau berdasarkan kandungan P2O5.
Fosfat apatit termasuk fosfat primer karena gugusan oksida fosfatnya terdapat dalam mineral apatit (Ca10(PO4)6.F2) yang terbentuk selama proses pembekuan magma. Kadang kadang, endapan fosfat berasosiasi dengan batuan beku alkali kompleks, terutama karbonit kompleks dan sienit.
Fosfat komersil dari mineral apatit adalah kalsium fluo-fosfat dan kloro-fosfat dan sebagian kecil wavellite, (fosfat aluminium hidros). Sumber lain dalam jumlah sedikit berasal dari jenis slag, guano, crandallite [CaAl3(PO4)2(OH)5.H2O], dan millisite (Na,K).CaAl6(PO4)4(OH)9.3H2O. Sifat yang dimiliki adalah warna putih atau putih kehijauan, hijau, berat jenis 2,81-3,23, dan kekerasan 5 H.
Fosfat adalah sumber utama unsur kalium dan nitrogen yang tidak larut dalam air, tetapi dapat diolah untuk memperoleh produk fosfat dengan menambahkan asam .
Fosfat dipasarkan dengan berbagai kandungan P2O5, antara 4-42 %. Sementara itu, tingkat uji pupuk fosfat ditentukan oleh jumlah kandungan N (nitrogen), P (fosfat atau P2O5), dan K (potas cair atau K2O).Fosfat sebagai pupuk alam tidak cocok untuk tanaman pangan, karena tidak larut dalam air sehingga sulit diserap oleh akar tanaman pangan. Fosfat untuk pupuk tanaman pangan perlu diolah menjadi pupuk buatan.


B.     KEGUNAAN DAN EVALUASI KWALITAS

Kegunaan phospat dalam berbagai keperluan industri dan non industri harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
3.      Untuk Pembuatan Pupuk Alam
a.       Phospat mengandung P2O5 adalah > = 29 %.
b.      Ukuran butir adalah - 80 # (mesh) atau 0,175mm.
2. Untuk Pembuatan Pupuk Buatan.
a.       Phospat mengandung P2O5 adalah > = 29%.
b.      Oksida besi dan Alumina adalah < = 5%.
c.       Carbonat dan Calium adalah <=4,5 %.
d.      Kelembapan adalah <= 2%.
e.       Ukuran butir adalah - 100# (mesh) atau 0,218 mm.
3. Untuk Pembuatan Fosfor.
a.       Seluruh jenis phospat dapat dipergunakan.
b.      Phospat mengandung P2O5 adalah >= 19%

C. PENYEBARAN DI INDONESIA
.
2. Phospat
Endapan phospat di Indonesia, jumlah cadangan yang telah diselidiki adalah 2,5 juta ton endapan guano (kadar P2O5= 0,17-43 %). Keterdapatannya di Propinsi Aceh, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan NTT, sedangkan tempat lainnya adalah Sumatera Utara, Kalimantan, dan Irian Jaya.
Pada bahasan ini sebagai contohnya penyebaran endapan phospat berada pada Dusun Batukatak Desa Batujonjong Kecamatan Bahorok. Kabupaten Langkat. Kondisi geologi secara keseluruhan berupa tebing-tebing yang cukup terjal.
    
 
D. TEKNIK PENAMBANGAN

Cara penambangan batuan phospat umumnya tergantung dari genesa endapan, luas operasi penambangan dan tempat keberadaan endapan phospat. Metode penambangan batuan phospat dapat dilaksanakan dengan metode Tambang Terbuka dan metode Tambang Bawah Tanah dengan Tunneling. Peralatan untuk penambangan terbuka antara lain dragline dan bulldozer. Untuk membongkar batuan phospat dapat digunakan bahan peledak.
Peralatan mekanis untuk penambangan bawah tanah antara lain bulldozer dan lori. Untuk mmebongkar batuan phospat dapat digunakan bahan peledaj jenis low explosive. Berdasarkan pengamatan langsung dilapangan diketahui bahwa umumnya endapan phospat berada dalam gua-gua batugamping yang mendominasi daerah penelitian di sekitar dusun Batukatak desa BatuJonjong Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat Propinsi Sumatera Utara. Dengan memperhatikan kondisi keberadaan dan genesa endapan phospat tersebut maka metode penambangan yang cocok untuk diterapkan adalah Tambang Terbuka.
Peralatan yang dapat digunakan dan praktis adalah peralatan tradisional antara lain linggis, cangkul dan keranjang. Hal ini sesuai dengan produksi yang rendah dan dilaksanakan dengan sistem padat karya. Penambangan diarahkan sesuai dengan keberadaan gua-gua yang telah ada danhasil penambangan diangkut keluar dengan keranjang oleh tenaga manusia. Produksi yang akan dihasilkan dapat disesuaikan dengan permintaan konsumen dan harga jual yang memiliki nilai ekonomis yang berlaku dipasaran.


E. TEKNIK PENGOLAHAN
Teknik pengolahan batuan phospat dimaksudkan untuk meninggikan kadar phospat yang dikandungnya dan menentukan langkah proses pengolahan selanjutnya sesuai produk yang diinginkan sesuai dengan produk yang diinginkan sesuai dengan permintaan pemasaran maupun konsumen.
Dalam proses pengolahan batuan phospat, jika batuan phospat masih mengandung unsur F maka pada batuan phospat tersebut perlu dilakukan pencucian (washing) dengan tujuan menghilangkan atau mengurangi unsur F tersebut. Batuan phospat cukup dicuci lalu digiling dan selanjutnya dikeringkan.
Pencucian yang dilakukan untuk menghilangkan lumpur dan tanah dengan maksud agar lumpur dan tanah tersebut dimana banyak mengandung oksida besi dan alumina dapat hilang atau berkurang prosentasenya. Pencucian dilakukan dengan "log washer", dengan semprotan air dan bisa dilakukan dengan "screening material" dengan ukuran 14 sampai 20 # (mesh).
Pencucian dengan cara "flotasi" dapat juga dilakukan tetapi membutuhkan biaya yang tinggi. Pencucian dengan cara floatasi, ada upaya meningkatkan "recovery" dari 52 % menjadi 90 %. Cara lain teknis pengolahan batuan phospat antara electrostatis dan cyclone / classifier.

1 komentar:

  1. #jual #pupuk #phospat untuk kebutuhan distributor pupuk phospat, perusahaan perkebunan dan pertanian.informasi lebih lanjut hubungi 082140835382

    BalasHapus

Translate